Terastangerang.com,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) mendistribusikan bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) berupa pompa air dan traktor roda dua kepada kelompok tani di 13 kecamatan di Kabupaten Tangerang, Rabu (22/5/24).
Bantuan yang bertujuan untuk meningkatkan areal tanam (Pati) dan produksi padi sawah di Kabupaten Tangerang itu bersumber dari dana APBN Tahun Anggaran (TA) 2024.
Seperti diketahui, krisis pangan telah menghantui banyak negara di dunia. Kondisi ini sebagai akibat kencangnya laju perubahan iklim yang dilaporkan oleh World Meteorological Organization di akhir tahun 2022 lalu.
Berdasarkan data hasil monitoring yang dilakukan oleh Badan Meteorologi di 193 Negara dan State di seluruh dunia. Organisasi pangan dunia FAO juga meramalkan tahun 2050 mendatang, dunia akan menghadapi potensi bencana kelaparan akibat perubahan iklim sebagai konsekuensi dari menurunnya hasil panen dan gagal panen.
FAO mempredikisi lebih dari 500 juta petani skala kecil yang memproduksi 80 persen dari stok pangan dunia adalah yang paling rentan terhadap perubahan iklim.
Situasi ini akan terjadi di berbagai belahan dunia tanpa memandang negara besar, kecil, maju atau berkembang.
Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid menyampaikan, bahwa bantuan alsintan merupakan upaya pemerintah untuk membantu petani dalam meningkatkan produktivitas padi sawah.
“Dengan bantuan alsintan ini, diharapkan para petani dapat lebih mudah dalam mengolah lahan sawah mereka, sehingga dapat meningkatkan hasil panen padi,” kata Sekda saat pendistribusian alsintan secara simbolis di UPTD Penyuluhan Pertanian, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Rabu (22/5/24)..
Ia berpesan kepada para petani agar dapat memanfaatkan bantuan alsintan ini sebaik-baiknya.
“Saya harap para petani dapat merawat dan menggunakan Alsintan ini dengan baik, sehingga dapat bermanfaat dalam jangka panjang,” ujarnya.
Kepala DPKP Kabupaten Tangerang, Asep Jatnika Sutrisna menjelaskan, bantuan alsintan diberikan kepada kelompok tani yang ada di 13 kecamatan yakni Kecamatan Kronjo, Cisoka, Solear, Mekarbaru, Gunungkaler, Sindangjaya, Mauk, Cikupa, Rajeg, Jayanti, Sukamulya, Pakuhaji dan Sukadiri.
Adapun alat yang dibagikan seperti Traktor roda 2 sebanyak 10 Unit, irigasi Perpompaan/IRPom sebanyak 28 unit, Pompa air 3 Inch 21 Unit, Pompa air 4 Ichh 4 Unit, Pompa air 6 Inch 7 Unit dan Pompa air 3 ichh 28 unit dalam bentuk brigade.
Ia berharap, bantuan Alsintan ini dapat membantu petani dalam menghemat waktu dan tenaga dalam mengolah lahan sawah, sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas padi.
“Bantuan tersebut kami serahkan kepada para kelompok tani, terkecuali Pompa air 3 ichh 28 unit dalam bentuk brigade.Pompa tersebut akan dikelola oleh DPKP yang dimana nanti jika dibutuhkan kami akan pinjamkan kepada para petani jika sewaktu waktu mereka membutuhkan,” jelasnya. (mul)