Terastangerang.com, Tigaraksa,- Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dilaksanakan BPJS Kesehatan terus dievaluasi di berbagai lapisan masyarakat.
Program JKN memberikan alternatif bagi masyarakat yang menginginkan jaminan kesehatan dengan biaya yang sangat terjangkau. Selain tarifnya yang sangat terjangkau, peserta akan mendapati layanan kesehatan yang mudah diakses hanya dengan menggunakan layanan digital yang disediakan.
“Saya sangat bersyukur menjadi peserta JKN. Program ini sangat membantu memberikan akses layanan kesehatan yang terjangkau kepada seluruh lapisan masyarakat, dengan bekerja sama kita bisa saling membantu, apalagi jika menyangkut masalah kesehatan yang memakan biaya cukup besar. Sebagai peserta JKN, saya merasakan manfaat yang sangat luar biasa khususnya dalam mengatasi permasalahan kesehatan diabetes,” ujar Paulus.
Paulus Djono Taslim (64), seorang pensiunan warga Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang adalah satu dari sekian banyak peserta JKN yang menunjukkan betapa mudahnya mendapatkan pelayanan kesehatan.
Ia mengaku meski sudah tidak bekerja lagi, ia tetap mendapat jaminan JKN dari pemerintah dan bersyukur atas hal tersebut.
Sudah sejak lama, ia rutin menggunakan JKN untuk berobat di Rumah Sakit Hermina. Saat itu ia mengaku terkena penyakit diabetes. Dengan pengalamannya merasakan manfaat Program JKN yang luar biasa, Paulus berharap semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya menjaga kesehatan melalui program JKN.
“Sebagai pensiunan, saya bersyukur dengan adanya program JKN karena tidak perlu pusing lagi terkait biaya karena saya harus ke rumah sakit setiap bulannya untuk menjalani pengobatan. Saat itu saya merasa tidak enak badan dan penglihatan kabur yang saya kira itu hanya penyakit biasa, namun ketika saya coba cek ke rumah sakit untuk melakukan tes ternyata hasil diagnosa dokter divonis mengidap penyakit diabetes,” ungkap Paulus.
Paulus rutin menggunakan kartu JKN miliknya untuk pengobatan penyakit diabetesnya. Ia menceritakan pengalamannya saat ia merasa mual, lemas, dan penglihatannya mulai kabur.
Saat itu, ia mengira hanya penyakit biasa namun ketika pergi ke rumah sakit untuk cek, dokter mendiagnosisnya menderita diabetes, yang membuatnya terkejut.
Namun, sebagai peserta JKN ia tidak khawatir lagi untuk berobat, karena biaya pengobatannya sudah ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
“Terimakasih BPJS Kesehatan, berkat program JKN sangat berarti bagi lansia seperti saya yang membutuhkan pengobatan rutin. Pelayanan yang ada di rumah sakit sangat memuaskan sekali, para tenaga medis nya juga sangat membantu dan ramah. Mulai dari proses pendaftaran hingga prosedur medis, semuanya berjalan lancar dan tanpa kendala. Serta selama menjadi peserta JKN, saya merasakan perubahan positif yang signifikan dalam akses pelayanan kesehatan,” ujar Paulus.
Paulus mengatakan, hal ini menjadi pembelajaran berharga bagi dirinya dan keluarga tentang pentingnya menjadi peserta aktif JKN.
Ia mengimbau masyarakat untuk terus menjadi peserta aktif JKN dengan membayar iuran kepesertaan secara rutin agar Program JKN yang dikelola BPJS Kesehatan dapat terus memberikan dukungan kepada masyarakat Indonesia, khususnya dalam menghadapi permasalahan kesehatan, karena banyak masyarakat yang terlindungi berkat BPJS Kesehatan.
“Dengan menjadi peserta JKN, masyarakat tidak perlu lagi takut sakit. Jadi daftarlah menjadi peserta JKN untuk bisa merasakan manfaat layanan kesehatan yang mudah. Program JKN juga terus hadir di tengah-tengah masyarakat sehingga banyak masyarakat yang terbantu, baik dari masyarakat ekonomi atas hingga bawah untuk mendapatkan fasilitas pelayanan kesehatan yang baik tanpa khawatir akan masalah biaya,” tutup Paulus. (*)
