Terastangerang.com – Untuk memudahkan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dalam mendapatkan informasi di Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL), BPJS Kesehatan telah menyediakan berbagai kanal pemberian informasi dan penanganan pengaduan. Salah satunya melalui peran petugas Edukasi dan Penanganan Pengaduan Peserta Rumah Sakit (EP3RS). Kolaborasi antara BPJS Kesehatan dengan FKRTL guna meningkatkan mutu dan kualitas layanan Program JKN.

“Fokus manajemen dalam implementasi transformasi mutu layanan khususnya di FKRTL perlu didukung melalui upaya perbaikan di berbagai aspek. Salah satunya dalam lingkup pemberian informasi dan penanganan pengaduan peserta di FKRTL. Upaya perbaikan ini melalui penyediaan loket atau ruangan bagi petugas EP3RS di rumah sakit,’’ ujar Kepala Cabang BPJS Kesehatan Cabang Tigaraksa, Herman Indratmo dalam Kegiatan Launching Nasional Peresmian Loket Pelayanan Informasi BPJS Kesehatan di Rumah Sakit Siloam Kelapa Dua, Jumat (29/09).

Lebih lanjut Herman memaparkan dengan adanya penyediaan ruangan bagi petugas EP3RS ini sebagai bentuk upaya menjawab kebutuhan peserta JKN dalam mendapatkan kemudahan akses atas informasi. Selain itu, kecepatan serta kepastian dalam memperoleh tindak lanjut atas penyampaian pengaduan terkait pelayanan Program JKN di FKRTL. Guna mewujudkan hal tersebut, maka dibutuhkan sinergi komunikasi yang baik antara petugas PIPP rumah sakit dengan petugas EP3RS.

“Kegiatan hari ini menunjukkan komitmen BPJS Kesehatan untuk memberikan layanan yang optimal bagi peserta JKN. Khususnya, optimalisasi penggunaan NIK sebagai identitas tunggal dalam pemanfaatan layanan di faskes. Cukup dengan menunjukkan NIK, peserta JKN dapat dilayani di faskes. Peserta juga tidak perlu lagi membawa fotokopi berkas, sehingga dapat memudahkan proses administrasi. Hal lain yang perlu dipastikan adalah dengan tidak adanya perbedaan perlakuan antara pasien JKN dengan pasien umum. Layanan yang diberikan oleh faskes sama baiknya,” jelas Herman.

Sementara itu, hal senada juga disampaikan oleh Direktur Rumah Sakit Siloam Kelapa Dua, dr. Dwi Putri Piandani, MARS. Putri menyebut manajemen rumah sakit akan sangat mendukung dalam hal peningkatan pelayanan bagi peserta JKN. Tersedianya loket pelayanan informasi BPJS Kesehatan ini sebagai salah satu upaya dalam memberikan pelayanan optimal bagi peserta JKN yang membutuhkan informasi maupun pengaduan saat mengakses layanan kesehatan.

“Manajemen menyambut baik atas hadirnya loket pelayanan informasi BPJS Kesehatan. Kehadiran loket ini merupakan suatu hal yang positif, terutama bagi peserta JKN. Loket ini akan menjawab kebutuhan peserta JKN untuk mendapatkan kepastian informasi dan penanganan atas pengaduan. Dengan begitu, kepuasan peserta JKN terhadap layanan yang diberikan juga akan meningkat,” sebut Putri.

Diketahui bahwa Rumah Sakit Siloam Kelapa Dua terpilih menjadi rumah sakit pertama di Wilayah Kabupaten Tangerang yang ikut serta dalam kegiatan yang dilakukan secara serentak . Tentunya, hal ini juga menjadi motivasi bagi pihak manajemen untuk meningkatkan mutu layanan bagi peserta JKN di Rumah Sakit Siloam Kelapa Dua. Putri menambahkan jika manajemen senantiasa siap berkolaborasi dengan BPJS Kesehatan guna menunjang optimalisasi Program JKN.

“Harapan kami ke depannya agar hubungan kerja sama dapat terjalin semakin baik. Rumah Sakit Kelapa Dua akan berkomitmen memberikan pelayanan yang terbaik bagi peserta JKN. Sesuai dengan anji layanan JKN, manajemen memastikan bahwa tidak adanya diskriminasi antara pasien JKN dengan pasien umum. Selain itu, kami turut mendukung atas hadirnya beragam inovasi yang dihadirkan untuk memberikan kemudahan akses layanan kesehatan bagi peserta JKN,” tutup Putri (rls)